Lensa kontak memang banyak dipilih karena dapat memperbaiki berbagai gangguan mata, termasuk rabun jauh, rabun dekat, astigmatisme, dan fokus pandangan yang buruk. Lensa kontak juga sangat memudahkan kita dalam beraktifitas dan tidak perlu khawatir akan kondisi kacamata yang mungkin memiliki risiko baret, pecah, patah atau hilang. Banyak orang yang menggunakan lensa kontak sebagai salah satu pilihan yang populer untuk membantu penglihatan Anda yang bermasalah dan terkadang menjadi aksen pada penampilan.
Walaupun demikian, penting bagi kita untuk tetap berhati-hati dalam menggunakan lensa kontak. Jika kita tidak merawat lensa dengan baik dan benar, maka mata kita bisa terkena iritasi maupun infeksi mata. Berikut adalah berbagai risiko penggunaan lensa kontak yang perlu diwaspadai:
- Mata merah atau konjungtivitis: Biasanya disebabkan oleh alergi atau iritasi terhadap lensa kontak. Bisa juga terjadi akibat infeksi bakteri, terutama jika kita memakai lensa kontak yang kotor atau mencoba lensa kontak yang sudah dipakai orang lain.
- Luka pada kornea: Lensa kontak yang kotor atau digunakan secara tidak benar bisa menyebabkan permukaan korneamata tergores. Kondisi yang disebut abrasi korena ini bisa menimbulkan gejala berupa rasa nyeri pada mata, sensasi seperti ada pasir di mata, mata merah, sensitif terhadap cahaya, dan penglihatan kabur.
- Radang kornea atau keratitis: Umumnya disebabkan oleh banyak faktor, termasuk infeksi virus, bakteri, jamur, atau parasit. Selain itu, keratitis juga lebih berisiko terjadi pada orang yang sering memakai lensa kontak terlalu lama dan tidak merawat lensa kontak beserta tempat penyimpanannya dengan benar.
Itulah sebabnya kondisi lensa kontak harus selalu higienis agar tidak menimbulkan masalah kesehatan seperti infeksi mata dan komplikasi penglihatan lainnya. Maka, orang yang menggunakan lensa kontak perlu memperhatikan kebersihan agar tidak menjadi penyakit.
Ada sejumlah tips untuk merawat mata dengan benar bila menggunakan lensa kontak:
- Jaga kebersihan lensa kontak. Selalu cuci bersih tangan sebelum memasang dan melepas lensa kontak.
- Segera lepaskan lensa kontak ketika akan tidur.
- Jika mata sering merah setiap pakai lensa kontak, hentikan pemakaian lensa kontak tersebut. Setiap pengguna lensa kontak harus punya kacamata sebagai cadangan apabila lensa kontak menyebabkan mata kita iritasi.
- Gunakan cairan pembersih khusus lensa kontak sesuai anjuran dokter atau apotek.
- Rutin periksakan mata Anda minimal 1 tahun sekali. Berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan dengan dokter spesialis mata sangat disarankan untuk pemeriksaan yang lebih holistik.
Bagaimana sobat INDOHUN? Apakah kamu masih tertarik untuk menggunakan lensa kontak? Jangan lupa jaga higienitasnya ya agar terhindar dari berbagai macam penyakit!